air

Ini sudah pukul 23:45, semua penghuni rumah audah tertidur dengan lelap hanya aku yg masih terjaga dikala sendiri.
Biasanya jika kesulitan tidur datang aku langsung mengambil handphoneku, menekan tombol dial, keluar nama yang tertuju diatas sekali, dan nada tunggu mulai terdengar disebrang sana.
Yaaaaaaahhh, sayangnya aktivitas ini sudah hampir 3 minggu tidak kulakan.
Aku mulai mencoba membiasakan diri tanpanya, melakukan semuanya sendiri tanpanya, menahan tanggisku sendiri tanpa pundaknya, menahan kekecewaanku sendiri tanpa dirinya, berbagi keluh kesahku sendiri tapanya.
Seharusnya aku sudah mulai bisa dan terbiasa dengan keadaan ini,kejadian seperti ini sudah tak terhitung lagi frekuensi seringnya. Dari hampir tiga tahun aku mengnalnya mungkin hanya setenghnya saja kami tidak ribut, ya bisa dikatakan romantis.
Tapi entah mengapa kali ini bebeda, egoku lebih besar dari biasanya. Aku bersih jeras menahan diriku untuk tidak memulai semuanya dukuan sampai ia sadar dengan apa yang dilakannya selama ini. Jika tetap tidak sadar, biarkan semuanya mengalir seperti air yang terbawa ombak sangat besar hingga jauh jauh jauh dan terus menjauh dari pantzinya.

Semoga kau bahagia kakak :-)